3 Tempat Wisata Tersembunyi di IGACOS Philipina

IGACOS (Island Garden City of Samal), atau sering disebut Samal Island memang belum sepopuler Ha-Long Bay di Vietnam atau Phuket di Thailand. Namun, meski masih luput dari amatan pewarta wisata, pulau mini dengan kontur perbukitan ini rupanya menyimpan keindahan tersendiri. Terletak 15 menit di seberang kota Davao, Filipina, IGACOS berlindung di cekungan Teluk Davao, kepulauan Mindanao, Filipina bagian selatan.

Wisata Tersembunyi di IGACOS Philipina

Wisata Tersembunyi di IGACOS Philipina

Secara geografis, dekat Sulawesi Utara. Dengan ukuran yang tak terlalu besar, IGACOS bisa dikelilingi dalam 3 jam berkendara. Karenanya, pulau ini cocok untuk one day trip yang meski singkat, namun memberikan pengalaman wisata yang lengkap.

 

Kaputian Beach IGACOS

Menu utama IGACOS adalah pantai, dengan sajian andalan berupa resort berjuluk “Paradise Island”. Lokasi resort yang strategis dan dekat dengan pelabuhan membuatnya sangat ramai di akhir pekan. Namun yang tidak kalah menarik adalah Kaputian Beach yang masih asri karena tidak terlalu ramai.

Kaputian Beach, sesuai dengan pengejaan namanya dalam Bahasa Indonesia, memanjakan pengunjung dengan putihnya pasir yang membentang sepanjang garis pantai. Air lautnya yang berwarna toska cerah menandakan perairan ini cukup dangkal dengan lantai yang bersih, berpasir, tanpa batu atau karang. Paduan indah ini mengingatkan pada pemandangan Pulau Sangalaki di Kalimantan Timur.

Dari Kaputian Beach dapat dilihat pula Kota  Davao. Sementara, sejajar dengan pantai ini rupanya sudah berurut resort-resort pribadi yang didirikan perorangan. Ada pula Pearl Farm, yaitu lokasi budidaya tiram mutiara yang kini disulap jadi resort mewah. Komposisi pemandangan di pantai membuat godaan  untuk menceburkan diri pun tak terelakkan. Namun, pengunjung perlu waspada akan adanya batasan area berenang karena arus bawah yang cukup deras di beberapa titik.

Hagimit Water Spring perbukitan IGACOS

Usai membasahi diri dengan air asin, pengunjung yang ingin melanjutkan wisata tak perlu membilas badan dengan air tawar. Cukup keringkan badan seadanya. Pasalnya, sejarak ± 5 Km dari Kaputihan Beach bertengger Hagimit Water Spring, yaitu sumber mata air di perbukitan IGACOS, pengunjung dapat membilas badan sekaligus bersantai. Hagimit adalah satu lagi andalan IGACOS.

Berlokasi di dataran tinggi, mata air ini menyalurkan air dari lapisan tanah ke permukaan melalui lubang seluas ±40m2. Puncak Hagimit Spring dapat dicapai setelah 5 menit mendaki bukit. Di sana, suasana alami hutan dengan gemercik air mengalir dan kolam alami yang cukup luas untuk diarungi sudah menunggu. Pernah membayangkan, berenang di dalam air mineral yang biasa kita minum lewat botol?

Monfort Bat Sanctuary IGACOS

Di Monfort Bat Sanctuary Anda akan melihat 2,4 juta kelelawar pemakan buah bergelantungan.   Berkat “kepadatan penduduknya”, sarang ini punya predikat bergengsi : Pemegang Guinness World Record untuk “Koloni Kelelawar Buah Terbesar di Dunia”. Jutaan kelelawar jenis Geoffroy’s Rousettes mendiami gua bawah tanah sepanjang 1.000 kaki, yang terkoneksi ke tiga liang vertikal berdiameter 10m, tempat pengunjung dapat menyaksikan kehidupan koloni ini.

Monfort Bat Sanctuary juga punya pamor di kalangan akademisi mengingat banyaknya penelitian yang dilakukan di sini. Karenanya, keutamaan lokasi ini adalah wisata edukasinya. Pengunjung akan dibawa pemandu wisata menyelami sejarah, pola hidup, sampai dengan manfaat kelelawar bagi masyarakat. Salah satu jasa besar koloni ini adalah kemampuannya membantu penyerbukan pohon buah hingga Kota Davao dan IGACOS mampu menjadi eksportir utama pisang dan mangga di Asia.

3 Tempat Wisata Tersembunyi di IGACOS Philipina dapat dilakukan one day trip. Dimulai pukul 08.00, seluruh perjalanan rampung pada pukul 16.00, waktu yang pas untuk kembali ke Kota Davao. Wisata IGACOS yang unik dan tidak linier, tidak melulu pantai dan tidak melulu bukit membuatnya layak dikunjungi.

Selain itu, aksesibilitasnya dari Kota Davao,  mudah di jangkau wisatawan sehingga daya tarik IGACOS sebagai alternatif tujuan wisata, melengkapi lokasi-lokasi lain yang lebih dulu populer di kawasan Asia Tenggara.

 

IGACOS (Island Garden City of Samal) Philipina

Recommended For You

About the Author: Wisatasiana

Sekedar berbagi kisah perjalanan wisata dan informasi tentang pariwisata secara umum

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *